skip to main |
skip to sidebar
Secara teoritis,
suatu prosedur pengendalian perlu digunakan jika keuntungannya melebihi
biayanya. Jelaskan cara memperkirakan keuntungan dan biaya dari pengendalian
berikut ini :
a. Pemisahan Tugas
keuntungan dari pengendalian ini ialah dapat menghemat waktu dan tak tercampur
tugas lainnya, dimana setiap individu memiliki tugasnya masing-masing yang
harus dikerjakan. Setiap individu pun memiliki keahlian masing-masing agar
pekerjaan mereka sesuai dengan target yang ditentukan. terlebih lagi apabila
yang mengerjakanya bukan ahlinya dalam bidang itu, resiko kesalahan akan
semakin besar.
Pemisahan tugas yang efektif dicapai ketika fungsi-fungsi berikut dipisahkan :
a. Otorisasi – menyetujui transaksi dan keputusan.
b. Pencatatan – mempersiapkan dokumen sumber, memelihara catatan jurnal, buku
besar dan file lainnya; mempersiapkan rekonsiliasi, serta mempersiapkan laporan
kinerja.
Pemisahan tugas sangat penting untuk pengendalian internal yang efektif karena
mengurangi risiko kesalahan dan tindakan tidak pantas. Ini membantu melawan
penipuan oleh mengecilkan kolusi. Secara umum, fungsi-fungsi berikut harus
dipisahkan antara karyawan:
• Approval ( Persetujuan )
• Accounting/reconciling ( Akuntansi / rekonsiliasi )
• Asset custody ( Aset tahanan )
Sebuah supervisory review rinci kegiatan terkait diperlukan sebagai kegiatan
kontrol kompensasi jika fungsi-fungsi ini tidak dapat dipisahkan dalam
departemen yang lebih kecil.
Contoh pemisahan tugas:
• Orang yang permintaan resmi pembelian barang atau jasa tidak boleh orang yang
menyetujui pembelian.
• Orang yang menyetujui pembelian barang atau jasa tidak boleh menjadi orang
yang mendamaikan laporan keuangan bulanan.
• Orang yang menyetujui pembelian barang atau jasa tidak harus bisa mendapatkan
hak asuh atas cek.
• Orang yang memelihara dan rekonsiliasi antara catatan akuntansi seharusnya
tidak dapat memperoleh hak asuh atas cek.
• Orang yang membuka surat dan menyiapkan daftar cek yang diterima tidak boleh
orang yang membuat deposit.
• Orang yang membuka surat dan menyiapkan daftar cek yang diterima tidak boleh
orang yang mempertahankan catatan piutang.
b. Prosedur Perlindungan data
prosedur perlindungan data, keuntungannya yaitu mempermudah dalam pencarian
data, dimana setiap tugas atau data sudah ada pada tempatnya masing-masing dan
lagi – lagi dapat menghemat waktu dan efektif dalam mengerjakan tugas – tugas
yang diberikan.
Ketika seorang berpikir tentang Prosedur Perlindungan Data, seperti persediaan
dan perlengkapan. Akan tetapi, dimasa sekarang ini, salah satu data / asset
terpenting perusahaan adalah informasi. Oleh karena itu, harus diambil
langkah-langkah untuk menjaga baik data berupa informasi maupun fisik.
Prosedur-prosedur menjaga data / asset pencurian, penggunaan tanpa otorisasi
dan vandalisme :
• Mensupervisi dan memisahkan tugas secara efektif.
• Memelihara catatan data, termasuk informasi secara akurat
• Membatasi data secara fisik (mesin kas, lemari besi, kotak uang, dan akses
terbatas ke safe deposit box kas, sekuritas, dan asset dalam bentuk surat-surat
berharga).
• Melindungi catatan dan dokumen (area penyimpanan tahan api, kabinet file yang
terkunci, dan alokasi pendukung diluar kantor) merupakan cara yang efektif
untuk melindungi catatan dan dokumen.
• Mengendalikan lingkungan (perlengkapan komputer yang sensitive harus
diletakkan dalam ruangan yang memiliki alat pendingin dan perlindungan dari api
yang memadai).
• Pembatasan data ke ruang komputer, file komputer dan informasi.
0 komentar:
Posting Komentar